CERITA SEKS SETUBUHI ISTRI SINTAL TETANGGA

CERITA SEKS SETUBUHI ISTRI SINTAL TETANGGA

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

CERITA SEKS SETUBUHI ISTRI SINTAL TETANGGA, Hasrat-Bispak60 Selaku anak muda yang sdh bekerja saya bisa gantian ronda pd malam minggu. pd satu malam minggu saya gantian ronda. Tapi hingga waktu 23. 00 dua org temanku tidak ada di pos perondaan.

Saya tak perduli ingin hadir apa tidak, sebab saya wajar pekerjaan ronda ialah suka-rela, maka tidak bagus buat didesak-paksa. Biarkan saya ronda sendiri tak ada persoalan. Lantaran memanglah belum mengantuk, saya jalanan mengatur daerah.

Umumnya kami melingkari beberapa rumah masyarakat. di saat sampai dari sisi rumah Pak Rohendy, saya menyaksikan kaca nako yang tidak tertutup. Saya dekati untuk menyaksikan apa kaca nako itu kelupaan ditutup atau ada org jahat yang membuka. Dgn berhati-hati kudekati, tapi nyatanya kain gordin tertutup rapi. Aku pikir tempo hari sore pastinya lupa tutup kaca nako, akan tetapi langsung tutup kain tirainya saja.

Tiba-tiba saya dengar suara aneh, seperti desahan satu orang. Kupasang telinga baik, rupanya nada itu ada dri dalam kamar. Kudekati perlahan-lahan, serta darahku berhembus, saat rupanya itu nada orang bersetubuh. Kelihatannya ini ruangan tidur Pak Rohendy dan istrinya. Saya lebih merapat kembali, suaranya dengusan napas yang mengincar serta gemerisik dan goyangan tempat tidur lebih terang kedengar. Ssshh hhemm uughh ugghh, kedengar nada dengusan serta nada orang seperti mencegah suatu hal.sebuah hal.  Terang itu suara Bu Sari yang ditindih suaminya. Kedengar juga bunyi kecepak-kecepok, Kedengarannya penis Pak Rohendy tengah mengocak lubang vagin@ Bu Sari.

Haduuuhhhh, darahku naik ke kepala, penisku telah berdiri tegak keras seperti kayu. Saya benar-benar iri mengandaikan Pak Rohendy menggumuli istrinya. Alangkah enaknya meniduri Bu Sari yang elok dan bahenol itu. Oohh, sshh buuu, saya pengen keluar, sshh. ssshh. kedengar nada Pak Rohendy terengah-engah. Nada kecepak-kecepok kian cpt, dan stop. Kedengarannya Pak Rohendy sdh ejakulasi dan pastilah kont0lnya dilelepkan dlm -dlm ke dlm vagin@ Bu Sari.

CERITA SEKS SETUBUHI ISTRI SINTAL TETANGGA

Selesailah sdh persetubuhan itu, saya perlahan-lahan tinggalkan tempat itu dgn kepala nyut-nyutan serta kont0l yang kemeng karena tegang dri barusan. Sejak mulai malam itu, saya jadi kerap pelan-pelan melihat kesibukan suami-istri itu pada tempat tidurnya. Kendati pun nako tak terbuka kembali, tapi suaranya masih terang kedengar dri celah kaca nako yang tidak rapat betul. Saya jadi seperti detektip partikelir yang memonitor pekerjaan mereka pada sore hari. Rata-rata jam 21. 00 mereka masih lihat tayangan TV, dan sesdh itu mereka mematikan lampu dan masuk ke ruangan tidurnya.

Saya mulai menyaksikan kondisi apa aman untuk melihat mereka. Jika aman, saya akan dekati kamar mereka. Terkadang mereka cuma berbincang-bincang sekejap, kedengar bunyi gemerisik (bisa saja menempatkan selimut), lalu sepi. Pastilah mereka terus tidur. Namun jikalau mereka masuk kamar, melakukan percakapan, kedengar ketawa-ketawa kecil mereka, jeritan lirih Bu Sari yang kegelian (dapat saja ia digelitik, dicubit atau diremas buah dadanya oleh Pak Rohendy), bisa ditandaskan akan dilanjutkan dgn persetubuhan. Serta saya pastinya dengerin hingga sampai usai. Rasanya seperti ketagihan dgn beberapa suara Pak Rohendy dan utamanya suara Bu Sari yang kenikmatan digagahi suaminya.

Beberapa hari seterusnya jalan pada umumnya. Bila saya berjumpa Bu Sari pula biasa saja, tapi tidak bisa disanggah, saya jadi sayang sama istri Pak Rohendy itu. Orangnya benar-benar elok, dan tubuhnya pd t berisi sesuai sama dgn seleraku. Terutama bokong serta buah dadanya yang besar serta bagus. Saya menya dri jika hal demikian tak bisa, karena Bu Sari istri orang. Bila saya berani menarik Bu Sari jelas jadi persoalan besar di kampungku. Bisa saja saya digebuki atau ditendang dri kampungku.

Tapi nasib org tidak ada yang mengetahui. Rupanya saya pada akhirnya bisa nikmati kemegahan badan Bu Sari. pd satu hari saya dengar Pak Rohendy opname di rumah sakit, tuturnya operasi usus buntet.

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

Sebagai tetangga serta masih bujangan saya bnyk waktu untuk melihatnya di rumah sakit. Dan yang perlu saya coba membuat jalinan yang lebih dekat dgn Bu Sari. pd satu sore, saya melihat di rumah sakit bertepatan dgn adiknya Pak Rohendy. Sore itu, mereka sependapat Bu Sari dapat diganti adiknya tunggu di rumah sakit, karena Bu Sari sdh sekian hari tak pulang. Saya menjajakan diri untuk pulang bersamaku. Mereka sepakat saja serta malahan ucapkan terima kasih. Jujur kami sdh merajut pertalian lebih dekat dgn keluarga itu.

Setelah mahgrib saya bersama Bu Sari pulang. Dlm mobilku kami mulai mengobrol, perihal sakitnya Pak Rohendy. Ujarnya 1 minggu kembali sdh bisa pulang. Saya mulai coba untuk berkata lebih dekat kembali, atau sebutkanlah kurang lebih ajar. Inikan peluang sangat bagus untuk mendekatai Bu Sari. Bu, maaf yaa. ngomong-ngomong Bu Sari sdh mempunyai keluarga kira-kira tiga tahun kok belum dikasih anak yaa , kataku berhati-hati. Ya, tersebut Dik Budi. Kami kan cuma perankan. Kemungkinan Tuhan belum mengijinkan , jawab Bu Sari. Tetapi anu tho bu anuu. membuatnya khan lanjut jalan. godaku. Ooh apa, ooh. jika ini mah iiiya Dik Budi jawab Bu Sari cukup kikuk.

Sesungguhnya kan saya tahu, mereka tiap-tiap minggunya minmal 2x bersetubuh serta tebersit kembali desahan Bu Sari yang kesenangan. Darahku lebih berdesir-desir. Saya kian nekad saja. Tetapi, kok belum sukses pula yaa bu lanjutku. Ya, itu, kami usaha terus. Tetapi ngomong-ngomong kapan Dik Budi kimpoi. Sdh kerja, sdh miliki mobil, cakep kembali. Cepatan donk. Kelak terburu tua lhoo , kata Bu Sari. Eeh, betul nih Bu Sari. Saya cakep niih. Ah kebenaran, tolong carikan saya Bu. Tolong carikan yang seperti IBu Sari ini lhoo , kataku merayunya. Lho, kok cuman seperti saya. Yang lainnya yang lebih cakep kan bnyk. Saya khan sdh tua, tidak baik kembali , ujarnya sekalian tertawa.

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D


Saya harus bisa memakai kondisi. Mesti, Bu Sari mesti saya temukan. Eeh, Bu Sari. Kita kan gak perlu cepat-cepat nih. Dalam rumah Bu Sari  kosong. Kita mencari makan dahulu yaa. Mauu yaa bu, ingin yaa , ajakku dgn penuh kegelisahan jangan-jangan ia menampik. Namun kelak kemaleman lo Dik , jawabannya. Aah, baru jam tujuh. Ingin ya Buu , saya sedikit memaksakan. Yaa bagaimana yaa ya dech terserah Dik Budi. Tetapi tidak malam-malam lho. Bu Sari sepakat. Batinku bersorak. Kami berehenti di warung bakmi yang termasyhur.

Sekalian makan kami terus mengobrol. Jeratku makin saya persempit. Eeh, saya serius tolong dicarikan istri yang seperti Bu Sari donk Bu betul nih. Masalahnya berikut bu, tapii eeh kelak Bu Sari geram sama saya. Gak usaah saya sebut saja dech , kubuat Bu Sari ingin tahu. Emangnya mengapa siih. Bu Sari menyaksikanku penuh simbol pertanyaan. Namun janji gak emosi lho. kataku memancing. Ia menggangguk kecil. Anu bu namun janji tak berang lho yaa. Bu Sari jujur saya terobsesi mempunyai istri seperti Bu Sari.

Saya serius kebingungan dan seperti org edan bila memikir Bu Sari. Saya menya dri ini gak benar. Bu Sari kan istri tetanggaku yang perlu saya muliakan. Aduuh, maaf, maaf sekali bu. saya sdh kurang ajar sekali , kataku menghiba. Bu Sari melongo, melihatiku. sendoknya tidak berasa jatuh dalam piring. Bunyinya mencengangkan ia, ia tersipu-sipu, tidak berani menyaksikaniku kembali. Hingga usai kami jadi berdiam-diaman. Kami pergi pulang. Dlm mobil saya memikir, ini sdh terburu basah. Tukasnya laki laki mesti nekad untuk menyingkirkan wanita. Nekad kupegang tangannya dgn tangan kiriku, sementara tangan kananku menggenggam sopir.

Di luar sangkaanku, Bu Sari balas meremas tanganku. Batinku bersorak. Saya tersenyum penuh kemenangan. tidak ada kalimat, batin kami, hati kami udah bertaut.

CERITA SEKS SETUBUHI ISTRI SINTAL TETANGGA

Pikiranku meninggi, melayang. Tiba-tiba ada sepeda motor menyalib mobilku. Saya terkejut. Awaas! berhati-hati! Bu Sari menjerit terkejut. Aduh nyalib kok nekad benar-benar siih , gerutuku. Maka dari itu kalaupun nyetir gak boleh beberapa macam , kata Bu Sari. Kami ketawa. Kami tak membisu kembali, kami bicara, bicara apa. Kebekuan cair sdh. Hingga di dalam rumah saya cuman hingga pintu masuk, saya lalu pamit pulang.

Dalam rumah saya coba untuk tidur. tak dapat. Tonton tayangan TV, tidak nyaman juga.  Saya selalu memikirkan Bu Sari yang saat ini sendirian, cuma didampingi pembantunya yang tua di kamar belakang. Ada dorongan begitu kuat untuk bertandang ke rumah Bu Sari. Berani nggaak, berani tidak. Kenapa tidak berani. Entahlah setan yang mana mendorongku, tiba-tiba saya sdh keluar dari rumah. Saya datangi kamar Bu Sari.

Dgn berdebar, saya ketuk perlahan-lahan kaca nakonya, Buu Barusan, saya Budi , kataku lirih. Kedengar gemerisik tempat tidur, lalu sepi. Kemungkinan Bu Sari bangun dan takut. Bisa pula menyangka saya maling. Saya Budi , kataku lirih. Kedengar gemerisik. Kain gordin terbuka sedikit. Nako terbuka sedikit. Melalui belakang! kata Bu Sari. Saya ketujuan belakang ke pintu dapur. Pintu terbuka, saya masuk, pintu tertutup kembali. Saya tidak tahan kembali, Bu Sari saya dekap erat-erat, kuciumi pipinya, hidungnya, bibirnya dgn halus dan mesra, penuh kangen.

Bu Sari membalasnya memegangku, parasnya diselinapkan ke dadaku. Saya gak dapat tidur , bisikku. Saya pula , tuturnya sekalian merengkuhku erat-erat. Ia membebaskan dekapannya. Saya diarahkannya masuk ke ruangan tidurnya. Kami berangkulan kembali, berciuman kembali dgn lebih bergairah. Buu, saya rindu bangeeet. Saya rindu , bisikku sekalian selalu menciumi serta membelai punggungnya. Hasrat kami bertambah menggebu-gebu. Saya diambilnya ke arah tempat tidur. Bu Sari membaringkan dianya. Tanganku menyelinap ke buah dadanya yang besar serta empuk, aduuh begitu nikmat, kuelus buah dadanya dgn halus, kuremas perlahan-lahan.

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

Bu Sari menyingkapkan dasternya ke atas, ia tak pakai BH. Aduh buah dadanya nampak putih dan menggung. Saya gak tahan kembali, kuciumi, kukulum pentilnya, kubenamkan mukaku di ke-2  buah dadanya, sampai saya tidak dapat bernapas. Sementara tanganku mengambil kemaluannya yang dengan bulu tebal. Celana dlm nya kupelorotkan, serta Bu Sari menyambung ke bawah hingga lepas dri kakinya. Dgn bergas saya membebaskan sarung serta celana dlm ku. Kont0lku langsung tegang tegak melawan. Bu Sari selekasnya memegangnya serta dikocak-kocok lambat dri ujung kont0lku ke pangkal pahaku. Aduuh, rasanya geli serta sangat nikmat. Saya sdh gak sabar kembali. Saya naiki badan Bu Sari, bertelekan pd sikut serta dengkulku.

Kaki Bu Sari dikangkangkannya lebar-lebar, kont0lku dituntunnya masuk ke lubang vagin@nya yang sdh basah. Digesek-gesekannya di bibir kemaluannya, semakin lama kian basah, kepala kont0lku masuk, kian dlm , bertambah dan pada akhirnya blees, masuk semua ke dlm kemaluan Bu Sari. Saya naik-turun perlahan-lahan dgn teratur. Aduuh, sangat nikmat. Kont0lku dikempit kemaluan Bu Sari yang sempit serta licin. Kian cpt kucoblos, masuk keluar, naik turun dgn penuh hasrat.

Aduuh, Dik Budi, Dik Budii enaak sekali, yang cepaat. teruus , bisik Bu Sari sekalian mendesis-desis. Kupercpt kembali. Suaranya vagin@ Bu Sari kecepak-kecepok, memperbanyak semangatku. Dik Budiii saya pengin muncaak muncaak, teruus teruus , Saya pun sdh pengen keluar. Saya percpt, serta kont0lku terasa dapat keluar. Kubenamkan dlm -dlm ke dlm vagin@ Bu Sari hingga sampai amblaas. Pangkal kont0lku berdenyut, spermaku muncrat-muncrat di dlm vagin@ Bu Sari. Kami berpelukan kuat-kuat, napas kami stop. Karena amat enaknya dlm beberapa saat nyawaku melayang-layang tidak tahu ke mana. Selesailah sdh. Kangenku tercurah sdh, saya terasa lemas sekali tapi bahagia sekali.

BERSAMBUNG...

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama